Penghargaan pertama berupa Kalpataru dari Presiden Republik Indonesia bagi perintis lingkungan kepada Naziruddin Nagari Koto Malintang, Agam, Sumatera Barat di Jakarta pada 4 Juni 2013 karena menyelamatkan kayu besar di hutan rakyat.
Setelah itu, Penghargaan Wahana Lestari pada 2014 dari Kementerian Kehutanan terbaik I tingkat nasional dengan kategori desa adat atau kelurahan peduli kehutanan yang diterima di Jakarta 15 Agustus 2014.
Baca Juga:
Drone Penuh Bahan Peledak Gagal Hantam Bandara Arbil, Perang Bayangan Iran-AS Kian Dekat
Kini warga setempat terus berupaya merawat hutan rakyat tersebut agar tetap terjaga guna meraup kemanfaatan dari alam hingga pengembangan ekowisata yang juga berdampak bagi ekonomi warga setempat. [afs]