Sedangkan dari relawan Prabowo, sekitar 20 simpul relawan. "Jumlah pastinya puluhan ya, sekitar 20, ada Tidar, Repnas, BPH, Barisan Pengusaha Pejuang, dan lainnya. Dan Insya Allah mendukung Buya Mahyeldi dan Uda Vasko," kata Megri Fernando, Ketua Tim Relawan Pemenangan Mahyeldi-Vasko yang juga politisi Gerindra.
Menurutnya, menyatukan dua relawan yang berbeda pilihan itu cukup berat. Namun dengan adanya satu tujuan untuk kemajuan Sumbar, maka relawan AMIN dan Prabowo bisa menyatu untuk mendukung Gerak Cepat untuk Sumbar.
Baca Juga:
Ketua DPW Partai Ummat Sumbar Sebut Cawagub Vasko Ruseimy Turbo Cagub
"Kalau soal militansi antara relawan AMIN dan Prabowo di Sumbar tak usah diragukan lagi. Kalau melihat kerjanya, kita yakin ini Mahyeldi-Vasko bisa menang mungkin sampai 90%," kata Megri.
Selain itu, Sekretaris Tim Pemenangan Mahyeldi-Vasko, Rahmat Saleh menyampaikan apresiasi setingginya kepada kedua kumpulan relawan yang bergabung untuk kemajuan Sumbar kedepan.
Menurutnya, perbedaan antara relawan AMIN dan Prabowo sudah berakhir pada putusan MK pada Pilpres 2024. Dengan kata lain, sudah ditetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga:
KPU Pasaman Barat Izinkan 25 Pendukung Masuk untuk Pengundian Nomor Urut
"Bagaimana effortnya saya sangat merasakan. Saya pribadi adalah eks Ketua TKD AMIN Sumbar, jauh sebelum pak Anies punya calon wakil, kita sudah bekerja keras. Namun, mungkin belum momentumnya, jadi saat putusan MK keluar, maka berakhir juga perjuangan kita," sebut Rahmat.
Dengan begitu, usai kontestasi Pilpres 2024, Rahmat mengajak untuk menatap bagaimana kemajuan Sumbar kedepan.
"Kita sekarang ini bapak/ibu melihat bagaimana Sumbar kedepan. Bagaimana kemajuan Sumbar, dan Insya Allah itu ada di Mahyeldi-Vasko," katanya.