WahanaNews-Sumbar | PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat akan tambah 2 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Sumatera Barat. Hingga saat ini, PLN UID Sumbar telah membangun 3 SPKLU guna mendukung ekosistem kendaraan listrik.
Disampaikan General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho, dalam waktu dekat, PLN akan membangun SPKLU di Kabupaten Dharmasraya, tepatnya di PLN Unit Layanan Pelanggan Sungai Rumbai.
Baca Juga:
PLN Sumatera Barat: Evakuasi dan Kepedulian Terhadap Korban Banjir dan Longsor
Kemudian Kota Padang akan memiliki tambahan SPKLU baru setelah selama ini telah memiliki 1 buah SPKLU, bertempat di halaman Kantor PLN UID Sumbar.
‘’PLN UID Sumbar dalam waktu dekat akan melakukan partnership penyediaan SPKLU berbasis Sharing Economy Model dengan pihak Bank Mandiri. Melalui metode partnership ini, PLN siap menyediakan infrastruktur SPKLU pada lokasi yang disepakati, dan pengelolaan SPKLU nantinya kami berikan kepada pemilik lahan,’’ terang Rizlani, Selasa (13/06/23).
SPKLU yang nantinya dibangun mengusung konsep fast charging berdaya DC 50 dan 82,5 kW multi soket.
Baca Juga:
Disuplai Listrik PLN, Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Kini Mampu Produksi Hingga 50 Ton per Hari
"Satu SPKLU dapat melakukan charging untuk dua mobil listrik sekaligus. Pengisian satu kendaraan listrik dari baterai 0% sampai penuh hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk kapasitas baterai kendaraan listrik rata-rata saat ini,” jelasnya Eric.
Selain 2 lokasi tersebut diatas, PLN UID Sumbar akan terus kembangkan pembangunan SPKLU di lokasi-lokasi strategis lainnya sebagai salah satu peran dan sumbangsih nyata mendukung era baru berkendara.
Menurut Eric, penting untuk mempersiapkan lokasi singgah pengisian baterai kendaraan listrik. Pembangunan SPKLU adalah investasi untuk pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik jangka panjang.