SUMBAR.WAHANANEWS.CO, Solok - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat (Sumbar), berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka guna memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison di Solok, Minggu (2/2/2025), mengatakan salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat adalah melakukan pembenahan RSUD Arosuka.
Baca Juga:
Pemkot Solok Sumatera Barat Dukung Peningkatan Transparansi Demi Wujudkan Good Governance
Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan di RSUD Arosuka.
Rencana perbaikan pelayanan RSUD Arosuka tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil inspeksi mendadak (sidak) di rumah sakit yang dilakukan pada 20 Januari 2025.
Ia menyampaikan berdasarkan hasil sidak di RSUD Arosuka, beberapa aspek yang perlu diperbaiki, terutama dalam hal keramahan layanan, disiplin petugas, serta penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan rumah sakit.
Baca Juga:
Disdukcapil Kabupaten Solok Tingkatkan Pelayanan Administrasi Kependudukan
Ia juga menyoroti beberapa permasalahan teknis yang menghambat pelayanan, salah satunya adalah akses masuk ke RSUD Arosuka.
"Jalur masuk rumah sakit sering terhambat akibat pembatas jalan, parkir kendaraan di pinggir jalan, serta keberadaan tiang listrik dan lampu di median jalan. Selain itu, keberadaan pedagang kaki lima dan pangkalan ojek di sekitar gerbang masuk juga menjadi tantangan yang harus kita atasi tanpa merugikan masyarakat yang mencari nafkah di sana," ucapnya.
Sebagai langkah awal pemerintah daerah berencana menghapus median jalan agar akses kendaraan di gerbang utama RSUD bisa langsung masuk tanpa harus berputar.
Dia berharap adanya kajian teknis oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, baik mengenai area parkir, relokasi para pedagang kaki lima, dan pangkalan ojek ke lokasi yang lebih tertata.
Persoalan lahan parkir juga menjadi perhatian pemerintah daerah. Saat ini, banyak kendaraan parkir di badan jalan sekitar RSUD, sehingga mengganggu lalu lintas.
Untuk mengatasinya, pemerintah merencanakan penyediaan lahan parkir baru di area kosong dekat rumah sakit. Dinas terkait diminta segera melakukan kajian dan peninjauan kebutuhan lahan untuk memastikan solusi yang tepat.
Medison mengungkapkan rencana pengembangan jangka panjang RSUD Arosuka dengan menambah lahan seluas 7,5 hektare.
"Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengurus sertifikat tanahnya. Untuk itu, kami meminta DPRKPP untuk segera menindaklanjuti," katanya.
Pemerintah daerah berharap upaya ini dapat segera direalisasikan demi pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat di Kabupaten Solok.
"Dengan berbagai langkah yang direncanakan, diharapkan RSUD Arosuka dapat memberikan layanan yang lebih optimal, nyaman, dan mudah diakses oleh masyarakat," ujar dia.
[Redaktur: Amanda Zubehor]