WahanaNews-Sumbar | Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat memantau makanan dan minuman yang dijual di dua pasar pabukoan atau pasar takjil daerah itu guna menjamin panganan yang akan dikonsumsi masyarakat aman dan sehat.
"Kami juga akan mendatangkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memeriksa keamanan makanan dan minuman yang dijual di pasar pabukoan di Pariaman," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Pariaman Alyendra di Pariaman, Senin (27/3/23).
Baca Juga:
KPK: Kasus Pemkot Semarang Dugaan Korupsi hingga Pemerasan
Ia mengatakan pihaknya telah menyampaikan terkait pentingnya pemilihan bahan makanan dan minuman yang aman kepada pedagang agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Namun lanjutnya meskipun telah dilakukan sosialisasi Pemkot Pariaman tetap melakukan pengawasan yang melibatkan BPOM agar makanan dan minuman untuk kebutuhan takjil yang dijual di pasar tersebut aman dikonsumsi.
"Pedagang sudah tahu makanan yang aman karena tahun lalu pasar pabukoan di Pariaman aman dari bahan berbahaya. Yang berdagang sekarang juga pedagang tahun lalu," katanya.
Baca Juga:
Komisi I DPRD Dorong Pemkot Bekasi Cairkan THR TKK Jelang Idul Fitri 2024
Jika dulunya pedagang menggunakan pewarna untuk mempercantik bahan minumannya, lanjutnya maka sekarang sudah menggunakan sirup yang diyakini keamanannya.
Ia menyampaikan dengan takjil yang dijual di pasar pabukoan aman konsumsi maka dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat berbelanja untuk kebutuhan berbuka puasa di pasar tersebut.
Ia menyebutkan pedagang di pasar pabukoan di Parkiran Lapangan Merdeka lebih dari 20 orang yang jumlah itu melebihi target yang ditetapkan. Jumlah pedagang di pasar pabukoan di Pasar Kurai Taji juga melebihi 20 orang.