Nova juga menambahkan, untuk kenyamanan berkendara listrik, PLN UIW Sumbar telah menyediakan layanan infrastruktur pengisian daya.
Saat ini sudah ada 2 SPKLU atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum yang berdiri di Sumbar, yaitu SPKLU 001 di Kantor PLN UIW Sumbar, Sawahan dan SPKLU 002 di Kota Solok, tepatnya di muka Kantor PLN UP3 Solok.
Baca Juga:
Tangani Transisi Energi, PLN Bentuk Divisi Khusus
“Inshaallah dalam waktu dekat juga akan diresmikan SPKLU di Bukittinggi, sementara Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) telah terpasang 330 unit tersebar di seluruh kawasan Sumatera Barat”ungkapnya lagi.
Kegiatan touring molis sejalan dengan program pemerintah pusat untuk Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk Transportasi Jalan yang tertuang dalam Perpres No.55 Tahun 2019.
Perpres ini didukung juga oleh Pemerintah Sumbar dengan menerbitkan Surat Edaran Gubernur Sumatera Barat Nomor 671/453/EKTL/DESDM-2022 tanggal 17 Juni 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dan Kompor Listrik Induksi di Sumatera Barat.
Baca Juga:
PLN Butuh Dana Rp10.953 Triliun demi Net Zero Emission 2060
Selain itu, baru-baru ini, Kementerian BUMN juga telah mengeluarkan edaran NO S- 565 /MBU/09/2022 tentang Dukungan Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan. Semua itu merupakan komitmen bersama dalam mempercepat Transisi Energi Energi Baru Terbarukan (EBT) di Indonesia.
Plh Sekretaris Daerah Kota Padang Edy Hasymi, mengungkapkan kepuasannya dalam menggunakan motor listrik pada saat touring.
“Banyak sekali keunggulan dalam menggunakan molis ini, selain lebih aman dan nyaman, juga semakin nyata menunjukkan ke kita bahwa teknologi masa depan sudah di depan mata,” ujarnya. Menurutnya Pemprov Sumbar juga saat ini sedang merencanakan penggunaan kendaraan listrik sebagai salah satu alternatif sarana transportasi kendaraan dinas.