WahanaNews-Sumbar | PT PLN (Persero) mengajak para pemangku kepentingan (stakeholder) touring motor listrik mengelilingi Kota Padang sebagai bentuk dukungan instruksi Presiden tentang Batteray Electrical Vehicle (BEV).
Kegiatan itu kembali digelar PT PLN (Persero) kembali di Kota Padang pada 17 September 2022 sebagai respon terhadap semakin banyaknya peminat motor listrik (Molis) di wilayah Sumbar.
Baca Juga:
Tangani Transisi Energi, PLN Bentuk Divisi Khusus
Touring kali ini diselenggarakan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Padang dengan tujuan mengajak masyarakat kota Padang untuk memulai gaya hidup serba listrik atau Electrifying Lifestyle.
Touring Motor Listrik yang dilanjutkan dengan Peresmian Padang Electric Vehicle Community atau PEVCY dibuka di Halaman Kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Belanti kemudian dilanjutkan dengan mengelilingi beberapa titik-titik keramaian Kota Padang dengan menempuh jarak sekitar 18 km, bersama Plh Sekda Kota Padang Edi Hasymi, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pesisir Selatan Novermal serta segenap Forkopimda Kota Padang.
Dari PLN sendiri acar dihadiri oleh Senior Manager (SRM) Niaga dan Managemen Pelanggan PLN UIW Sumbar Nova Sagita, Manager UP3 Padang Jeffri Husni, Manager UP2D Sumbar Afif Yasri.
Baca Juga:
PLN Butuh Dana Rp10.953 Triliun demi Net Zero Emission 2060
Dalam sambutannya Nova Sagita menyampaikan, apresiasi dan kehormatan bagi PLN atas seluruh dukungan dari instansi serta kepala daerah di Sumbar khususnya Kota Padang.
“Kegiatan ini adalah kegiatan ke-5 yang digelar oleh PLN UIW Sumbar selama tahun 2022. Touring pertama diadakan di Kota Padang pada Juli lalu, disusul Kota Solok dan Bukittinggi pada pertengahan Agustus, dan Kota Payakumbuh pada akhir Agustus lalu. Kegiatan ini merupakan respon atas semakin banyaknya peminat molis di Sumbar,”imbuh Nova.
Touring molis diharapkan dapat menjadi kesempatan besar kepada seluruh stakeholder serta masyarakat Sumatera Barat untuk melihat bahwa motor listrik sangat aman, nyaman, serta jauh lebih efisien, apabila dibandingkan dengan motor bahan bakar minyak (BBM).