Mendukung pertumbuhan UMKM, PLN pun aktif dalam pengelolaan 2 Rumah BUMN di Sumatera Barat, yaitu Rumah BUMN Pasaman dan Rumah BUMN Dharmasraya. Rumah BUMN merupakan program Kementerian BUMN sebagai rumah bersama untuk berkumpul, belajar dan membina para pelaku UKM menjadi UKM Indonesia yang berkualitas.
‘’Kami bangga dapat bersumbangsih pada peningkatan kualitas dan kapabilitas BUMN melalui Rumah BUMN. Bagi Bapak/Ibu pelaku UMKM yang berada di sekitar lokasi Rumah BUMN, silahkan bergabung menjadi anggota, sehingga UMKM dan PLN dapat bersama-sama menumbuhkan pasar UMKM, serta berinovasi dan berkumpul dengan rekan-rekan pengusaha sefrekuensi,’’ sebut Zulhamdi.
Baca Juga:
Banuhampu dan Malalakkini Lebih Dekat dengan PLN
Semetara itu Hendra Kurniawan, Kadis Koperasi Kabupaten Pasaman menyampaikan, Pemko Pasaman sangat terbantu dengan Rumah BUMN Pasaman yang dikelola oleh PLN. ‘’PLN berperan aktif mendukung perkembangan UMKM sekitar lokasi. ‘’Ada 2 Rumah BUMN yang dikelola PLN di Sumbar dan Rumah BUMN Pasaman sangat aktif dan berkembang pesat. Ini sinergi yang sangat baik antara PLN dan Pemkab Pasaman. Sekitar 50 UMKM yang telah bergabung di Rumah BUMN Pasaman adalah target Pemerintah Pasaman untuk diberikan pelatihan," lanjutnya.
Hendra menyampaikan, ada sekitar 7597 UMKM yang masuk pada database Pemkab Pasaman, dimana mayoritas diantaranya berada di Kecamatan Lubuk Sikaping. ‘’Tugas pemerintah dalam mengembangan UMKM menurut undang2 adalah regulator, pembinaan, dan fasilitasi. Kadis Koperasi Kab Pasaman mengupayakan agar 3 tugas ini berjalan dengan baik. Kita menargetkan melatih 600 UMKM di Pasaman Barat dan kami menyambut baik peluang untuk bersinergi bersama PLN,’’ lanjutnya.
Di Kota Bukittinggi sendiri, Hendri, Kadis Pariwisata Bukittinggi menyampaikan bahwa Bukititnggi siap untuk kebangkitan pariwisata Bukititnggi. ‘’Misi Kota Bukittinggi adalah hebat dalam Sektor kepariwisataan, seni, budaya, dan olahraga. Dua tahun diterpa pandemi, sektor pariwisata sangat turun, UMKM melemah, kunjungan wisatawan ke Kota Bukittinggi turun sangat drastis. Kini saatnya bangkit kembali. Pemerintah lakukan kesiapan kunjungan dalam jumlah besar dengan berbagai strategi,’’ terangnya.
Baca Juga:
PLN Kembangkan EBT, Luhut Optimis RI Capai Target NZE 2060
Hendri lantas mengapresiasi PLN yang selalu proaktif mendukung pariwisata dan UMKM Kota Bukittinggi dan sekitarnya. ‘’Tidak dapat dipungkiri PLN berperan vital dalam pariwisata, ekonomi kreatif, dan pertumbuhan bisnis UMKM. Masa ini tidak ada geliat ekonomi yang bisa lepas dari listrik, dan PLN selalu proaktif mendukung pertumbuhan ekonomi. Komunikasi dan layanan tim PLN baik sekali, kami sangat mengapresiasi,’’ sebutnya.
Hendri kemudian menginformasikan, Kabupaten Agam akan melakukan pembangunan lokasi wisata dalam skala besar beberapa tahun ke depan. Kawasan wisata tersebut diantaranya berada di lokasi eksisting Panorama Ngarai Sianok, kemudian di Kota Barangai, Kayu Kubu, dan rencana pembangunan Amphitheater.
‘’Kami akan membutuhkan peran PLN untuk membantu percepatan realisasi pembangunan kawasan wisata tersebut dengan layanan kelistrikan. Terima kasih karena PLN selalu menginformasikan bahwa kondisi kelistrikan saat ini cukup dan andal sehingga dapat lebih meyakinkan pemerintah dan investor untuk mengeksekusi pembangunan pariwisata,’’ lanjut Hendri.