SUMBAR.WAHANANEWS.CO, Jakarta – Kasus dugaan penggunaan ijazah palsu yang menyeret nama Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hellyana, mulai memasuki babak baru.
Aparat penegak hukum dikabarkan telah membuka penyidikan dan menetapkan status hukum terhadap yang bersangkutan, meski proses hukum masih berjalan dan belum inkrah.
Baca Juga:
Wagub Babel Tersangka Kasus Ijazah Palsu, Ini Universitas yang Disebut oleh Bareskrim Polri
Kasus ini mencuat ke publik seiring dengan pemeriksaan dokumen pendidikan yang digunakan Hellyana saat mengikuti kontestasi politik, termasuk pada saat pencalonannya sebagai kepala daerah.
Hingga kini, pihak berwenang masih mendalami unsur pidana serta keabsahan dokumen akademik yang dipersoalkan.
Di tengah proses hukum tersebut, rekam jejak politik dan laporan kekayaan Hellyana kembali menjadi sorotan publik.
Baca Juga:
Wagub Babel Tersangka Ijazah Palsu, Pemprov Pastikan Pemerintahan Tetap Normal Seperti Biasa
Profil Singkat Hellyana
Hellyana lahir di Tanjung Pandan, Belitung, pada 26 Juli 1977. Ia merupakan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan dikenal sebagai politisi yang meniti karier dari legislatif daerah.
Karier politiknya dimulai sebagai Anggota DPRD Kabupaten Belitung selama dua periode (2009–2019), kemudian berlanjut sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung periode 2019–2024, sekaligus menjabat Ketua Komisi I.
Pada Pilkada 2024, Hellyana terpilih sebagai Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, mendampingi Hidayat Arsani, dan resmi dilantik pada 17 April 2025 untuk masa jabatan 2025–2030.
LHKPN Hellyana