WahanaNews-Sumbar | Ketua Komisi V DPRD Sumatera Barat Daswanto menyebutkan pemerintah daerah telah menganggarkan dana sebesar Rp15 miliar untuk penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023.
"Anggaran tersebut rencananya disebar ke seluruh cabang olahraga untuk penyelenggaraan pertandingan sebesar Rp13 miliar dan sisanya Rp2 miliar untuk kebutuhan fasilitas pertandingan," kata dia di Padang, Minggu (22/01).
Baca Juga:
Kejaksaan Negeri Padang Terima Uang Pengganti dari Terpidana Kasus Korupsi KONI
Menurut politisi PAN itu setiap cabang olahraga akan diberikan anggaran Rp300 juta untuk menggelar pertandingan di ajang Pekan Olahraga Provinsi tahun ini.
Ia mengatakan angka ini lebih tinggi dari angka awal yang akan diberikan ke sejumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan nanti.
"Awalnya setiap cabor hanya diberikan anggaran Rp200 juta per cabang olahraga namun tuan rumah yakni Kota Padang meminta menaikkan menjadi Rp400 juta per cabor. Kita ambil jalan tengah dan dipilih Rp300 juta per cabornya," kata dia.
Baca Juga:
Pendirian BAKI Disambut Positif sebagai Badan Penyelesaian Sengketa Olahraga Tunggal di Indonesia
Pihaknya meminta agar penyelenggaraan Porprov ini diambil penuh oleh KONI Sumbar yang memiliki kewenangan dalam penyelenggaraan olahraga bidang prestasi dan memang saat ini ada kendala karena adanya sidang gugatan kepengurusan terhadap Ketua KONI Sumbar Ronny Pahlawan.
"Kita sudah menyarankan Dispora Sumbar melakukan koordinasi terkait persoalan ini ke pusat namun hingga saat ini memang belum ada laporan," kata dia.
Menurut dia Dispora Sumbar maupun Dispora kota dan kabupaten yang ditunjuk sebagai tuan rumah tentu tidak pas menjadi penyelenggara.
"Jika persoalan KONI Sumbar ini terus berlarut tentu kita bisa saja agenda Porprov ini ditunda. Saya pribadi pesimis Porprov akan tetap digelar tahun ini," kata dia.
Sementara itu pemerintah juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp4,5 miliar untuk dana operasional serta pembinaan olahraga prestasi kepada KONI Sumbar pada 2023.
"Kita tentu berharap persoalan KONI Sumbar ini segera selesai dan bekerja mempersiapkan atlet yang akan menghadapi Pra PON, Porwil atau Kejurnas di akhir tahun nanti. Kalau Porprov ditunda tentu anggaran itu bisa digeser untuk anggaran Pra PON nantinya," kata dia.[zbr]