WahanaNews-Sumbar | Program Light Up The Dream (LUTD) dari PLN semakin giat melanjutkan aktivitas mulianya dengan melistriki rumah-rumah masyarakat yang membutuhkan secara gratis. Seperti namanya, LUTD adalah upaya pegawai-pegawai PLN untuk menyusuri warga-warga yang belum berlistrik untuk kemudian menyalakan mimpi warga-warga tersebut untuk mendapatkan listrik.
PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumbar pun turut bergabung pada penyalaan serentak LUTD, bersama berbagai Unit Induk PLN di Indonesia, yang diadakan melalui virtual zoom meeting, Rabu.
Baca Juga:
Menanti Selama 17 Tahun, PLN UP3 Sumedang Wujudkan Mimpi Atep Jatnika Untuk Berlistrik Mandiri
Penyalaan serentak ini diadakan oleh PLN Pusat untuk menyemarakkan HUT RI ke-77.
General Manager PLN UIW Sumbar Toni Wahyu Wibowo menyampaikan, ada 41 pelanggan yang dinyalakan pada hari ini, yaitu pelanggan yang tersebar dari 17 PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP). "Sejak awal LUTD diadakan di Sumbar, kami sangat bersyukur. Karena ada banyak haru hingga sukacita dari masyarakat penerima bantuan. Artinya bantuan ini memang betul-betul diperlukan," sampai Toni kemudian.
Pada acara penyalaan serentak ini, Toni hadir langsung di kediaman Saparudin, pelanggan penerima LUTD di daerah Pampangan Kecamatan Lubuk Begalung. Saparudin menerima bantuan penyalaan listrik gratis dari dana talangan pegawai-pegawai PLN ULP Indarung.
Baca Juga:
67 Keluarga Pra Sejahtera di Riau dan Kepulauan Riau Terima Program LUTD PLN
Saparudin yang sehari-hari bekerja sebagai buruh harian lepas ini tinggal bersama istri dan 3 orang anaknya, di rumah sederhana yang hanya memiliki 2 ruangan kecil dan 1 kamar mandi darurat.
Kasmita, istri Saparudin dengan haru sampaikan ucapan terima kasihnya. "Terima kasih Pak, sekarang kami tidak perlu menumpang listrik lagi ke sebelah. Anak-anak bisa belajar dengan tenang dan leluasa," ucap Kasmita.
Hadir pula Kepala RT Pampangan, Laswita. Kepada General Manager dan rombongan PLN, Laswita berharap program bantuan PLN terus berlanjut dan menyentuh lebih banyak lagi warga yang membutuhkan.