WahanaNews-Sumbar | Joice Lanny Wantania tak pernah menyangka akan mendapatkan penugasan baru di Kalimantan. Sebagai seorang Srikandi PT PLN (Persero), ia bersyukur mendapatkan kepercayaan baru sebagai General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra).
Bersama puluhan pegawai PLN lainnya, ia baru saja menerima Surat Keputusan Mutasi Jabatan Manajemen Atas, Manajemen Menengah, dan Manajemen Dasar. Joice pun kini meninggalkan posisi sebelumnya sebagai Vice President Priority Account Executive Kawasan Industri dan Ekonomi Khusus pada Divisi Pelayanan Pelanggan Korporat dan Institusi Besar Direktorat Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN di Kantor Pusat.
Baca Juga:
Di Balik Kasus Penembakan Polisi, DPR Terjun Usut Dugaan Tambang Ilegal
“Saya tidak pernah menyangka sebelumnya akan mendapat kepercayaan dan amanah ini. Namun karena BOD telah mengamanahkan serta mempercayakan, maka tugas saya adalah menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin serta berusaha untuk memberikan yang terbaik. I’ll do my best,” ujar penyuka olahraga dan traveling ini.
Joice pun segera melakukan konsolidasi dengan jajaran PLN UIW Kaltimra begitu mendapatkan penugasan. Ia menyebut langkah ini untuk menyatukan visi dan tujuan bersama, membangun kepercayaan, melakukan komunikasi yang baik, dan mendorong keterbukaan dalam pengambilan keputusan serta mengutamakan semangat kolaborasi yang menjadi pedoman budaya AKHLAK di PLN.
Dalam memimpin, Joice mengaku akan menggunakan “Emak Style”, yang menurutnya akan lebih banyak mendengar serta merangkul tim namun juga tegas saat diperlukan.
Baca Juga:
Kasus Penembakan di Solok Selatan, Polisi Cek CCTV Buat Jadi Barbuk
Perempuan yang telah melalui banyak pengalaman sebagai pegawai PLN di berbagai daerah di Indonesia, mengaku siap menjalankan amanah baru ini dan mendukung agenda transformasi PLN. Dengan berbagai tantangan di wilayah calon Ibu Kota Negara ini, Joice pun mengandalkan semangat kerja sama dengan jajarannya.
Srikandi PLN yang supel dan pernah menjadi Area Manager di Malang, Jawa Timur ini memulai karier di PLN pada tahun 2003 dan diangkat sebagai pegawai setahun kemudian. Ia merupakan satu-satunya perempuan di bidang pembangkitan dalam angkatannya saat bergabung di PLN. Ia bersyukur, kini pengarusutamaan gender di PLN semakin gencar dilakukan sehingga membuka ruang lebih bagi perempuan yang mau berkarier di bidang kelistrikan.
Terus bertambahnya posisi strategis yang dipercayakan kepada para Srikandi PLN, Joice menilai hal ini selaras dengan kebijakan pengarusutamaan gender yang terus didorong oleh Manajemen PLN. Perempuan kelahiran Manado pada 1977 silam ini pun menyebut, PLN memiliki banyak Srikandi-Srikandi tangguh dengan kapabilitas yang dibutuhkan untuk pengembangan perusahaan.