SUMBAR.WAHANANEWS.CO, Jakarta - Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) menjadi tanggung jawab penuh pihak sekolah dan menjadi dasar penilaian SNBP 2026.
Ketentuan Umum PDSS
Baca Juga:
SNBP 2026: Aturan Memilih Program Studi dan PTN, Jangan Salah Strategi
•Sekolah wajib memastikan data sekolah telah benar dan valid di Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemdikdasmen.
•Kebenaran data siswa eligible menjadi tanggung jawab Kepala Sekolah.
Tahapan Pengisian PDSS
Secara umum, alur pengisian PDSS sebagai berikut:
•Login menggunakan Akun SNPMB Sekolah.
•Sekolah melakukan pengecekan profil sekolah.
•Memilih metode pengisian PDSS:
Manual, atau
E-Rapor.
•Melakukan finalisasi dan mencetak bukti finalisasi PDSS.
•Pengisian PDSS dinyatakan selesai apabila sekolah berhasil mengunduh bukti finalisasi.
Baca Juga:
SNBP 2026: Daftar Portofolio Wajib untuk Prodi Seni dan Olahraga
Status PDSS dapat dipantau melalui menu SNBP >> Monitoring PDSS di laman resmi SNPMB.
Catatan Teknis Penting:
PDSS merupakan satu-satunya sumber data resmi yang digunakan dalam seleksi SNBP 2026. Kesalahan input, keterlambatan pengisian, atau kegagalan finalisasi PDSS berdampak langsung pada gugurnya hak siswa untuk mendaftar SNBP, meskipun siswa memiliki prestasi akademik tinggi.
