WahanaNews-Sumbar | Mulai hari ini, Senin (23/1/2022) Pemerintah Kota Pariaman akan menggelar operasi pasar murah minyak goreng dengan kemasan sederhana.
Dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindakop dan UKM) Kota Pariaman, bekerjasama dengan PT Musim Mas/ PT Wira Inno Mas, operasi pasar murah minyak goreng ini akan berlangsung 24-27 Januari 2022 mendatang.
Baca Juga:
Datangi Polres Malang Kota, Puluhan Kyai dan Ulama Suarakan Netralitas APH
Asisten I Setdako Pariaman Yaminu Rizal mengatakan, kegiatan tersebut akan digelar selama empat hari, di empat lokasi yang berbeda.
Yaminu Rizal mengatakan, pada hari pertama, pada 24 Januari 2022 akan digelar di Kecamatan Pariaman Tengah, yang berlokasi di lapangan parkir Pasar Pariaman akan dijual sebanyak 4.000 liter minyak goreng.
Kemudian, hari kedua pada tanggal 25 Januari 2022 digelar di Kecamatan Pariaman Utara.
Baca Juga:
Cerita Inspiratif Mila Karmilah, Penerima Manfaat PKH Kemensos
Adapun lokasinya ialah di Pasar Balai Naras dengan jumlah minyak goreng yang akan dijual sebanyak 2.000 liter.
Hari ketiga pada tanggal 26 Januari 2022, giliran Kecamatan Pariaman Selatan, yang lokasinya di halaman Kantor Camat Pariaman Selatan, dengan jumlah minyak yang akan di jual sebanyak 2.000 liter.
Terakhir, pada hari keempat yaitu pada tanggal 27 Januari 2022 diselenggarakan di Kecamatan Pariaman Timur, lokasinya di halaman Kantor Camat Pariaman Timur.
Jumlah minyak goreng yang akan dijual di hari terakhir ialah sebanyak 2.000 liter.
Operasi pasar murah tersebut dikatakan Yaminu Rizal menyikapi mahalnya harga minyak goreng saat ini di tengah-tengah masyarakat.
"Untuk pembelian minyak goreng murah oleh masyarakat, Pemerintah Kota Pariaman tidak akan membatasi jumlah maksimalnya," kata dia. Jumat (21/1/2022).
"Dengan harga Rp 14 ribu per liternya, berapapun jumlah minyak yang ingin mereka beli, akan diberikan selagi persediaan minyak masih ada, sedangkan untuk waktu operasi pasar dimulai pada pukul 09.00 WIB sampai selesai," kata Yaminu Rizal.
Sementara itu, Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Pariaman Alyendra mengatakan, dengan adanya operasi pasar murah minyak goreng ini, Pemko berharap masyarakat Kota Pariaman khususnya ibu-ibu rumah tangga bisa terpenuhi kebutuhannya.
Sementara pedagang serta pengusaha gorengan, masih bisa menjual dagangannya seperti biasa, tanpa menaikkan harga dagangan.
[kaf]